BICARALAMPUNG– Pada hari pertama masa kampanye Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung 2024, pasangan calon Rahmat Mirzani Djausal dan dr. Jihan Nurlela langsung turun ke desa-desa tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) di Lampung. Langkah ini merupakan bentuk komitmen mereka untuk memperbaiki kesejahteraan masyarakat di wilayah terpencil.
Mirza—sapaan Rahmat Mirzani Djausal—mengunjungi Desa Tejang di Pulau Sebesi, Kabupaten Lampung Selatan. Sementara dr. Jihan Nurlela berkunjung ke Desa Way Haru, Pesisir Barat. Keduanya melakukan dialog langsung dengan masyarakat, mendengarkan permasalahan yang dihadapi, dan meninjau berbagai pembangunan di daerah tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, Mirza menegaskan pentingnya memperhatikan desa-desa yang masuk dalam kategori 3T. “Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di desa, dimulai dari wilayah 3T di Lampung. Kami akan istiqomah. Doakan kami terus memiliki kekuatan untuk berjuang demi masyarakat Lampung,” ujar Mirza.
Kunjungan ke Desa 3T
Desa Tejang merupakan salah satu desa di Pulau Sebesi yang menghadapi berbagai tantangan, mulai dari akses transportasi yang terbatas hingga kendala infrastruktur dan akses internet yang minim. Dalam kunjungannya, Mirza melihat potensi alam desa ini yang melimpah dan menjanjikan, namun masih terkendala oleh isolasi geografis.
Pada bulan Agustus lalu, tim SEDESA RMD telah melakukan ekspedisi ke Desa Tejang selama empat hari, dengan fokus pada peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui pengembangan infrastruktur dan pemberdayaan sosial ekonomi. Ekspedisi ini mengidentifikasi beberapa kebutuhan mendesak, seperti layanan administrasi desa dan pembangunan infrastruktur dasar yang lebih baik.
Sementara itu, Jihan mengunjungi Desa Way Haru, salah satu desa yang juga tergolong 3T di Kabupaten Pesisir Barat. Desa ini menghadapi tantangan yang mirip dengan Desa Tejang, terutama terkait akses transportasi dan infrastruktur internet yang minim.
Dalam kunjungan tersebut, Jihan menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur digital untuk meningkatkan akses informasi dan pelayanan administrasi bagi masyarakat setempat. Desa Way Haru juga menjadi fokus tim SEDESA RMD dalam ekspedisi pada akhir Agustus 2024, dengan upaya untuk membangun akses internet dan infrastruktur dasar lainnya.
Mirza dan Jihan berkomitmen untuk menjadikan pembangunan desa-desa 3T sebagai prioritas utama dalam program kerja mereka. Guna memastikan seluruh masyarakat Lampung, terutama yang berada di wilayah terpencil, dapat menikmati hasil pembangunan yang adil dan merata.
Dengan kunjungan ke wilayah 3T ini, pasangan Mirza-Jihan menunjukkan komitmen nyata dalam memperjuangkan kesejahteraan masyarakat di daerah tertinggal. Mereka berharap melalui program-program strategis yang akan mereka usung ini, Lampung dapat menjadi provinsi yang lebih inklusif dan sejahtera bagi seluruh warganya. (*)