BICARALAMPUNG– Pemerintah Provinsi Lampung memastikan seluruh rangkaian kegiatan Ijtima Ulama Dunia atau Tabligh Akbar Indonesia Berdoa di Kota Baru, Lampung Selatan, berjalan aman, tertib, dan nyaman bagi jamaah dari berbagai negara.
Ribuan umat terus berdatangan ke kawasan Kota Baru sejak akhir November. Tenda-tenda, dapur umum, hingga fasilitas MCK tampak disiapkan panitia untuk menampung gelombang jamaah yang disebut datang dari lebih dari 40 negara. Di tengah keramaian tersebut, Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal bergerak langsung memastikan seluruh layanan publik berjalan tanpa hambatan.
Gubernur Rahmat mengatakan dirinya telah melakukan monitoring lapangan sejak awal kegiatan yang berlangsung 28–30 November 2025 itu.
“Saya telah lakukan monitoring langsung terhadap pelaksanaan Tabligh Akbar Indonesia Berdoa guna memastikan keamanan dan kenyamanan pada kegiatan tersebut,” ujarnya.
Ia menegaskan komitmen pemerintah menghadirkan negara dalam penyelenggaraan acara keagamaan berskala internasional ini.
“Ini sebagai bentuk kehadiran pemerintah agar kegiatan besar dapat berlangsung aman, tertib, dan khusyuk,” kata dia.
Selain keamanan, Pemprov Lampung juga memastikan aspek kesehatan publik terpenuhi. Petugas kesehatan disiagakan di berbagai titik posko guna melayani kebutuhan medis jamaah.
Dukungan teknis juga dilakukan melalui penyediaan fasilitas logistik dan memperbaiki infrastruktur pendukung menuju lokasi acara.
“Pemprov sebelumnya telah melakukan penambalan jalan rusak dan meningkatkan akses ke lokasi kegiatan,” jelasnya.
Panitia Ijtima melaporkan telah menyiapkan 3.500 fasilitas MCK serta 200 dapur umum bagi peserta dari berbagai wilayah Indonesia serta jamaah internasional dari Amerika Serikat, Kanada, Australia, Eropa, Afrika, hingga Asia.
Gubernur Rahmat menilai kegiatan ini bukan hanya momentum religius, tetapi juga mendorong ekonomi lokal. Pergerakan konsumsi, transportasi, dan layanan masyarakat meningkat seiring membeludaknya jamaah.
“Kegiatan besar seperti Indonesia Berdoa memberikan manfaat luas bagi masyarakat. Pemprov akan terus mendukung program keagamaan, sosial, dan kemasyarakatan,” pungkasnya. (*)
Tidak ada komentar