Komisi IV DPRD Lampung Tinjau Jalan Ruas Di Lamteng

BICARALAMPUNG – Sejumlah anggota Komisi IV DPRD Lampung, sidak kondisi jalan provinsi dalam kategori rusak parah di kabupaten Lampung Tengah, Selasa (7/1/2024).

Adapun Slsejumlah anggota Komisi lV DPRD Lampung yang turut secara langsung meninjau lokasi yakni, Ketua Komisi, Muklis Basri, Lesti Putri Utami, Ahmad Iswan Caya, Yusnadi, Ni Ketut Dewi Nadi, Elsan Tomi Sagita, Budi Hadi Yunanto, Angga Satria, M Hazizi dan Muhammad Gofur.

Sejumlah anggota Komisi IV DPRD Lampung melakukan sidak 3 titik jalan provinsi yang telah puluhan tahun tidak dilakukan perbaikan. Diantarnya, ruas jalan Bangunrejo-Kalirejo, lalu, Kalirejo-Padang Ratu kabupaten, Lampung Tengah.

Dalam kesempatan itu, anggota DPRD Lampung menyidak langsung sejumlah pengendara muatan berat yang melintas. Banyak ditemukan pengendara muatan yang melanggar tonase muatan.

Ketua Komisi IV DPRD Lampung, saat diwawancarai menyampaikan pihaknya sengaja mengecek kondisi jalan yang menjadi keluhan masyarakat saat anggota DPRD melakukan reses.

Menurut dia berdasarkan data yang diterima Provinsi Lampung menjadi urutan ketiga tingkat kerusakan jalan se-Indonesia di bawah Sumatera Utara dan Nusatenggara Timur (NTT).

“Lampung ini berdasarkan data yang kami terima menjadi wilayah ketiga kondisi jalan rusak se-Indonesia dengan panjang, 7.500 Kilometer jalan yang masuk kategori rusak berat, oleh karena itu kami turun langsung untuk mencari penyebabnya dan ternyata jalan disini sudah puluhan tahun tidak dibangun ditambah kendaraan yang melintas over muatan,” kata Muklis Basri di jalan Bangun Rejo, Lampung Tengah.

Dia menyampaikan keprihatinan masyarakat atas kerusakan jalan ini.

“Kita sangat perihatin ya setiap reses, masyarakat selalu mengeluhkan jalan karena infrastruktur menjadi satu-satunya kunci perputaran ekonomi, jika jalan rusak parah seperti ini selain membahayakan pengendara tentu juga menghambat perekonomian jalan,” tuturnya.

Setelah melihat langsung dan menanyakan ke masyarakat atas kondisi kerusakan jalan provinsi, Muklis mengaku akan segera melakukan langkah-langkah mendorong pembangunan.

“Kami akan panggil dinas terkait dan kami akan sampaikan ke kementerian terkait supaya jalan ini jadi prioritas. Mudah-mudahan diera Gubernur baru realisasi pembangunan segera dijalankan,” pungkasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *